Jumat, 11 Mei 2012

Kerusakan Mobilitas Fisik


Kerusakan Mobilitas Fisik

Daerah 4 : Aktifitas/istirahat
Kelas 1 : aktifitas/latihan

DEFENISI : keadaan ketika seorang individu mengalami atau beresiko mengalami keterbatasan gerak fisik, tetapi bukan immobile.
BATASAN KARAKTERISTIK :
Pengurangan reaksi waktu                                          Keterbatasan kemampuan untuk gerak kasar
Kesulitan berpidah                                                      Keterbatasan kemampuan untuk gerak biasa
Keterbatasan tentang gerak                                        Keterbatasan rentang gerak
Gangguan dyspenea                                                    Berpindah-adanya tremor
Perubahan langkah                                                      Postur yang tidak stabil
Hambatan berpindah                                                   Pergerakan yang lambat         
Tidak terkoordinasinya gerakan

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN :
Intoleransi aktifitas
Perubahan metabolisme sel                                                     Kekakuan pada sendi
Kecemasan                                                                              Lingkungan yang mendukung (mis.
Presentase bantuan layanan pada lansia                                  fisik dan sosial )
Hamabatan kognitif                                                                Kardiovaskular
Kontraktur                                                                              Penurunan integritas tulang
Kepercayaan kebudayaan                                                       Malnutrisi
Penurunan kondisi                                                                  Medikasi
Penurunan kesabaran                                                              Hambatan muskuloskeletal
Depresi                                                                                    Hambatan neuromuskular
Penurunan kontrol otot                                                           Nyeri
Penurunan kekuatan otot                                                        Restriktif pergerakan
Nilai aktifitas fisik                                                                  Inisiatif berpindah
Ketidaknyamanan                                                                   Gaya hidup
Gangguan sensorik


Kerusakan Mobilitas Fisik

DEFENISI : keterbatasan dalam kemandirian, pegerakan fisik dati tubuh atau dari ekstermitas ke ekstermitas lainya
Outcomes :
Ambulansi : berjalan                                                   
Ambulansi : kursi roda
Posisi tubuh : inisiatif sendiri
Pergerakan sendi : aktif
Tingkat pergerakan
Fungsi sensorik : kepemilikan
Perpindahan aktifitas

Tambahan outcomes :
Kepatuhan pada kebiasaan                                      Fungsi otot
Keseimbangan                                                         Status saraf
Pemulihan tulang                                                     Status nutrisi
Kemampuan kognitif                                              Status nutrisi : energi
Pelaksanaan kebiasaan                                            Tingkat nyeri
Kesabaran                                                                Energi psikomotor
Energi konserfatif                                                   Perawatan diri : kehidupan sehari-hari(ADL)
Konsekuensi imobilitas : fisiologis                          Perawatan diri : obat
Konsekuensi imobilitas : psikomognitif                  Fungi sensorik
Pengetahuan : kepercayaan kesehatan
Pengetahuan : aktifitas prescribed
Titik keseimbangan suasana hati
                                                                               
                                                                                   

Ambulasi : berjalan (0200)

Tujuan khusus-fungsi kesehatan (I)
Kelas-mobilitas (C)
Pertimbangan-ketidakmampuan, tidak berkemampuan untuk kemandirian yang sempurna (c)

Defenisi : kemampuan berjalan dari tempat ke tempat
Ambulansi : berjalan
Ketergantungan tidak berpatisipasi
Menghendaki pertolongan dan pelayanan orang lain
Menghendaki pertolongan
Berdiri sendiri dengan pertolongan dan pelayanan
Berdiri sendiri dengan sempurna
Indikator
020001
020002

020003

020004

020005

020006

020007

020008

020009

020010

020011

020012

020013

Pertahanan berat
Berjalan dengan langkah efektif
Berjalan dengan langkah lambat
Berjalan dengan langkah sedang
Berjalan dengan cepat
Berjalan dengan langkah naik
Berjalan dengan langkah turun
Berjalan dengan miring ke atas
Berjalan dengan miring ke bawah
Berjalan jarak pendek (< 1blok>
Berjalan jarak sedang (>1 blok <5blok)
Berjalan dengan jarak jauh
dll 



1
1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1


2
2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

3
3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

4
4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

5
5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5










Ambulasi : kursi roda (0201)

Tujuan khusus-fungsi kesehatan (I)
Kelas-mobilitas (C)
Pertimbangan-ketidakmampuan, tidak berkemampuan untuk kemandirian yang sempurna (c)

Defenisi : kemampuan berjalan dari tempat ke tempat dengan kursi roda
Ambulansi : kursi roda
Ketergantungan tidak berpatisipasi
Menghendaki pertolongan dan pelayanan orang lain
Menghendaki pertolongan
Berdiri sendiri dengan pertolongan dan pelayanan
Berdiri sendiri dengan sempurna
Indikator
020101

020102

020103

020104

020105

020106
020107

020108
020009



Berpindah ke dan dari kursi roda
Mendorong kursi roda dengan aman
Mendorong kursi roda jarak pendek
Mendorong kursi roda jarak sedang
Mendorong kursi roda jara jauh
Maneuvers curbs
Maneuvers pintu jalan
Manaeuvers ramps
dll 



1

1

1

1

1

1
1

1



2

2

2

2

2

2
2

2


3

3

3

3

3

3
3

3



4

4

4

4

4

4
4

4


5

5

5

5

5

5
5

5





















Posisi badan : inisiatif sendiri (0203)

Tujuan khusus-fungsi kesehatan (I)
Kelas-mobilitas (C)
Pertimbangan-ketidakmampuan, tidak berkemampuan untuk kemandirian yang sempurna (c)

Defenisi : kemampuan merubah posisi sendiri
Posisi badan : inisiatif sendiri
Ketergantungan tidak berpatisipasi
Menghendaki pertolongan dan pelayanan orang lain
Menghendaki pertolongan
Berdiri sendiri dengan pertolongan dan pelayanan
Berdiri sendiri dengan sempurna
Indikator
020301

020302
020303
020304
020305
020306
020307
020308
020309
020310

020311
020312



Telentang ke telentang
Telentang ke duduk
Duduk ke telentang
Duduk ke berdiri
Berdiri ke duduk
Berdiri ke berlutut
Berlutut ke berdiri
Berdiri ke jongkok
Jongkok ke berdiri
Melengkungkan punggung
Sisi ke sisi
dll 



1

1

1

1

1

1
1

1



2

2

2

2

2

2
2

2


3

3

3

3

3

3
3

3



4

4

4

4

4

4
4

4


5

5

5

5

5

5
5

5













Perpindahan sendi : aktif (0206)

Tujuan khusus-fungsi kesehatan (I)
Kelas-mobilitas (C)
Pertimbangan-tidak adanya peningkatan ke peningkatan yang penuh (d)

Defenisi : Rentang gerak dari sendi dengan perpindahan sendi dengan inisiatif sendiri
Aktifitas pergerakan sendi
Tidak bergerak
Keterbatasan gerak
Gerakan sedang
Gerakan kuat
Gerakan penuh
Indikator
020601
020602
020603
020604
020605
020606
020607
020608
020609
020610
020611
020612
020613
020614
020615
020615
020617
020618
020619



Rahang
Leher
Jari kanan
Jari kiri
Ibu jari kanan
Ibu jari kiri
Pergelangan kanan
Pergelangan kiri
Siku kanan
Siku kiri
Bahu kanan
Bahu kiri
Mata kaki kanan
Mata kaki kiri
Lutut kanan
Lutut kiri
Pinggang kanan
Pinggang kiri
dll 



1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1



2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2


3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3




4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4




5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5

















Tingkat mobilitas (0208)

Tujuan khusus-fungsi kesehatan (I)
Kelas-mobilitas (C)
Pertimbangan-ketidakmampuan, tidak berkemampuan untuk kemandirian yang sempurna (c)

Defenisi : kemampuan untuk berpindah
Tingkat mobilitas
Ketergantungan tidak berpatisipasi
Menghendaki pertolongan dan pelayanan orang lain
Menghendaki pertolongan
Berdiri sendiri dengan pertolongan dan pelayanan
Berdiri sendiri dengan sempurna
Indikator
020801

020802
020803
020804
020805

020806
020807

020808



Keseimbangan penampilan
Posisi tubuh
Perpindahan otot
Perpindahan sendi
Perpindahan penampilan
Ambulansi : berjalan
Ambulansi dengan kursi roda
dll 



1

1
1
1
1

1
1

1




2

2
2
2
2

2
2

2


3

3
3
3
3

3
3

3


4

4
4
4
4

4
4

4


5

5
5
5
5

5
5

5

























Fungsi sensorik : kepemilikan (2402)

Tujuan khusus-fisiologis kesehatan (II)
Kelas-mobilitas (Y)
Pertimbangan-kemampuanyang luar biasa untuk tidak berkompromi (a)

Defenisi : memperluas posisi dan pergerakan kepala dan kesadaran tubuh
Fungsi sensorik : kepemilikan
Kompromi yang luar biasa
Kompromi yang kuat
Kompromi yang sedang
Kompromi ringan
Tidak adanya kompromi
Indikator
240201

240202

240203

240204
240205

240206

240207

240208

240209



Perbedaan posisi kepala
Perbedaan perpindahan kepala
Perbedaan perpindahan kaki
Perbedaan posisi kaki
Keseimbangan perasaan
Tidak melihatkan kepusingan
Tidak melihatkan  menggigau
Tidak melihatkanNystagamus
dll 



1

1

1

1
1

1

1

1

1


2

2

2

2
2

2

2

2

2


3

3

3

3
3

3

3

3

3

4

4

4

4
4

4

4

4

4

5

5

5

5
5

5

5

5

4




















Perpindahan penampilan (0210)

Tujuan khusus-fungsi kesehatan (I)
Kelas-mobilitas (C)
Pertimbangan-ketidakmampuan, tidak berkemampuan untuk kemandirian yang sempurna (c)

Defenisi : kemampuan untuk merubah posisi tubuh
Perpindahan penampilan
Ketergantungan tidak berpatisipasi
Menghendaki pertolongan dan pelayanan orang lain
Menghendaki pertolongan
Berdiri sendiri dengan pertolongan dan pelayanan
Berdiri sendiri dengan sempurna
Indikator
021001

021002

021003

021004


021005


021006



Berpindah dari tempt tidur ke kursi
Berpindah dari kursi ke tempat tidur
Berpindah dari kursi ke kursi
Berpindahan dari kursi roda ke kendaraan
Berpindah dari kendaraan ke kursi roda
dll 



1

1

1

1


1


1




2

2

2

2


2


2


3

3

3

3


3


3


4

4

4

4


4


4


5

5

5

5


5


5














Kerusakan mobilitas fisik
DEFENISI : keadaan dimana individu mengalami keterbatasan kemampuan fisik dalam berpindah yang mandiri

Intervensi :
Tirah baring                                                             Terapi latihan : kontrol otot
Meningkatkan perfusi otak                                     Posisi
Pengaturan energi                                                    Posisi : intraoperatif
Pengaturan lingkungan                                            Posisi : saraf
Peningkatan latihan                                                 Posisi : kursi roda
Meningkatkan latihan : usaha                                  Membantu perawatan diri
Terapi latihan : ambulansi                                        Pengajaran : aktifitas/latihan yang ditentukan
Terapi latihan : keseimbangan                                 Sistem/perawatan imobilisasi
Terapi latihan : mobilitas sendi

Pilihan tambahan intervensi :
Aktifitas terapi                                                        mengontrol saraf
Latihan ketangkasan                                               pengaturan nyeri
Peningkatan gerakan tubuh                                     pemberian fasilitas
Umpan balik biologis                                              pengaturan sensasi periferal
Penolakan perawatan diri                                        phototerapy : neonate
Penolakan perawatan : basah                                  pertahanan fisik
Perawatan sirkulasi                                                  pengaturan tekanan
Tindakan pencegahan sirkulasi                                kemajuan relaksasi otot
Kebingungan                                                           perawatan kelemahan
Pencegahan resiko jatuh                                          pijatan sederhana
Perawatan kaki                                                        pengawasan keamanan
Hypnosis                                                                 Pengawasan kulit
Supresi labor                                                            Pembidaian
Pengaturan pengobatan                                           sentuhan terapeutik
Meditasi                                                                  pengaturan berat badan




Tirah baring
DEFENISI : peningkatan kenyamanan dan keamanan serta pencegahan komplikasi dari pasien yang mengalami keterbatasan kemampuan untuk tidur

AKTIFITAS :
Menjelaskan alasan untuk istirahat dan tidur
Penyediaan tempat tidur yang terapeutik
Posisi dalam kesejajaran tubuh
Menghindari tekstur kasar dari alas tidur
Menjaga tempat tidir bersih, kering, dan tidak berkerut
Menggunakan footboard untuk tidur
Menggunakan layanan di tempat tidur (mis.sheepskin)untuk melindungi pasien
Pencegahan terjadinya footdroop/kaki jatuh
Meningkatkan siderails, jika diperlukan
Perpindahan posisi tidur dengan mudah
Menempatkan lampu agar dapar dijangkau dengan mudah
Menempatkan meja disamping pasien sehingga dengan mudah dijangkau oleh pasien
Meletakan trapeze, jika diperlukan
Memutar badan sebagai indikasi kulit
Mengatur imobilisasi pasien sekali 2 jam sesuai jadwal yang ditentukan
Mengontrol kondisi kulit
Mengajarkan latihan tidur, jika doperlukan
Memfasilitasi bagian kecil dari tubuh
Aktifitas pasif/aktif sebagai peningkatan dari latihan
Mengatur tindakan kebersihan (mis. Menggunakan deodorant atau parfum)
Membantu aktifitas kehidupan sehari-hari
Memasang stockings antiembolism
Mengontrol adanya konstipasi
Mengontrol fungsi urin
Mengontrol status pulmonari



Peningkatan perfusi otak
DEFENISI : peningkatan perfusi yang adekuat dan batas dari komplikasi untuk pengalaman pasien atau redeiko dari tidak adekuatnya perfusi otak

AKTIFITAS
Konsultasi dengan dokter untuk menentukan parameter hemodinamik dan perawatan rentang parameter hemodinamik
Pemeliharaan parameter hemodinamik dan perawatan/tekanan perfusi otak atau vasoconstriktive
Mengatur vasoactive obat sebagai kebutuhan untuk memelihara parameter hemodinamik
Mengontrol peningkatan volume intravascular jika dipelukan (mis. Koloid, produksi darah dan crystalloid)
Mengatur peningkatan volume dan pemeliharaan parameter hemodinamik
Mengontrol protombin dan partia thromboplastin (PTT) jika menggunakan hetastarch
Mengatur rheologic
Menjaga tingkat hematocrit 33% dari terapi hypervolemic hemodilution
Memelihara rentang tingkat hematocrit
Pemeliharaan gula darah dengan rentang normal
Konsultasi dengan dokter untuk menetukan head of bed (HOB) yang optimal (mis 0,15-30 derajat) dan mengotrol respon pasien terhasap posisi kepala
Menghindari patah leher atau patah pinggang/lutut
Menjaga tingkat tekanan CO2 25 mmHG
Menghalangi saluran kalsium
Mengatur vasopresin, jika diperlukan
Mengatur dan mengontrol dampak tekanan osmotik dan loop active diuretics dan corticosteroid
Mengatur obat nyeri, jika diperlukan
Memberikan obat anti koagulan, jika dibutuhkan
Memberikan obat antipletet
Mengatur obat tombolitik, jika diperlukan
Mengontrol waktu protombin pasien (PT) dan partial thremboplastin time (PTT) untuk menjaga 1.5-2 kali
Mengontrol dampak anti koagulan
Mengontrol tanda-tanda pendarahan (mis.test stool dan NG dari aliran darah)
Mengontrol status saraf
Menjumlahkan dan mengontrol tekanan perfusi otak (CPP)
Mengontrol ICP pasien dan respon saraf untuk aktifitas perawatan
Mengontrol tekanan arteri (MAP)
Mengontrol CVP
Mengontrol status respirasi (kecepatan, ritmik, kedalaman respirasi, pO2, pCO2, pH, dan tingkat bikarbonat)
Dengarkan bunyi paru-paru
Mengontrol tanda-tanda cairan yang berlebihan
Kontrol hantaran oksigen (PaCO2, SaO2 dan tingkat hemoglobin serta cardiac output
Mengontrol nilai labor untuk mengganti oksigen/keseimbangan asam basa, dengan tepat, mengontrol hal yang masuk dan keluar
































Pengaturan Energi
DEFENISI : pengaturan energi yang digunakan untuk mencegah kelelahan dan untuk fungsi optimis

AKTIFITAS :
Tentukan batasan fisik pasien
Tentukan persepsi pasien/orang terdekat tentang penyebab lelah
Verbalisasi perasaan tentang keterbatasan (bantu atau gali perasaan pasien)
Tentukan penyebab kelelahan(mis. Perawatan, nyeri dan pengobatan)
Tentuka apa dan berapa banyak aktifitas yang dibutuhkan untuk membangun kesabaran
Amati pemberian nutrisi untuk membuktikan sumber energi yang adekuat
Konsultasi dengan ahli diet tentang cara untuk meningkatkan pemberian asupam berenergi tinggi
Amati pasien untuk bukti keterbatasan fisik dam kelelahan emosional
Amati respon pernafasan, jantung untuk aktifitas (mis. Takikardia, gangguan irama jantung, dispnea, diaforesis, pucat, tekanan hemodinamis, rentang pernafasan)
Amati pola tidur pasien dan jam tidur
Amati lokasi dan tempat ketidaknyamanan/nyeri selama beraktifitas
Kurangi ketidaknyaman fisik yang bisa dikaitkan dengan fungsi kognitif dan pengamatan dalam/pengaturan aktifitas
Atur batas dengan hiperaktifitas ketika itu berkaitan dengan orang lain/pasien sendiri
Batasi stimulus lingkungan (mis. Cahaya dan suara) untuk fasilitas relaksasi
Batasi jumlah dan gangguan oleh pengunjung jika ingin/perlu
Anjurkan istirahat cukup/batasi aktifitas (mis. Meningkatkan lama tidur)
Tawarkan istirahat alternatifdan aktifitas berkala
 Susun aktifitas fisik untuk mengurangi persaingan suplai oksigen untuk fungsi organ vital (mis. Menghindari aktifitas biasa setelah makan)
Gunakan latihan gerak pasif.aktif untuk membangkitkan(menaikan) tekanan otot
Sediakan aktifitas yang menerangkan untuk relaksasi
Tidur siang, jika perlu
Bimbing pasien untuk jadwal istirahat berkala
Hindarkan aktifitas perawatan selam jadwal istirahat
Rencanakan aktifitas untuk waktu ketika pasien punya energi optimal
Bantu pasien duduk disamping tempat tidur jika tidak mampu untuk berjalan
Bimbing pasiendengan aktifitas fisik yang tertatur (mis. Berjalan, bergerak, bolak-balik dan perawatan diri)
Amati usaha dan efek stimulus dan depresi
Tunjukan aktifitas fisik (mis. Bergerak/aktifitas harian,, konsisten dengan sumber energi pasien)
Perhatikan respon oksigen pasien (mis.denyut nadi, ritme jantung, jumlah pernafasan)untuk perawatan diri/aktifitas keperawatan
Ajarkan pasien dan orang terdekat tentang teknik perawatan yang akan mengurangi konsumsi oksigen (mis. Pengamatan diri dana teknik-teknik untuk melakukan aktifitas sehari-hari)
Anjurkan pasien/orang terdekat untuk mengenal tanda dan  gejala kelelahan yang membutuhkan energi lebih dalam beraktifitas
Anjurkan pasien/orang terdekat untuk memberitahu layanan kesehatan yang tersedia bila tanda dan gejala telah terlihat
Bimbing pasien untukmengerti prinsip konservasi(pemakaian)energi (mis. Kebutuhan untuk aktifitaf terbatas/tidur)
Bimbing pasien untukmengidentifikasi latihan yang bisa ditunjukan (dipraktekan) keluarga dan teman dirumah untuk mencegahdan mengurangi kelelahan
Ajarkan aktifitas organisasi dan teknik mengatur waktu untuk mencegah kelelahan
Bantu pasien dalam menentukan prioritas aktifitas untuk akomodasi level energi
Bantu pasien dan orang terdekatuntuk mencapai tujuan aktifitas yang dilaksanakan
Bantu pasien mengidentifikasi pilihan aktifitas
Anjurkan pasien untuk memilih aktifitas yang bersifat membangun ketenangan
Bimbing pasien untuk membatasi tidur harian dengan melakukan aktifitas yang membuat terjaga, jika perlu
Evaluasi program yang meningkat dalam level aktifitas
Bimbing pasien untuk memperhatikan diri dengan mengembangkan dan menggunakan catatan tertulis asupan kalori dan pengeluaran energi









Pengaturan lingkungan
DEFENISI : memanipulasi lingkungan sekitar pasien untuk keuntungan terapeutik

AKTIFITAS :
Ciptakan lingkungan yang aman bagi pasien
Identifikasi kebutuhan aman pasien, dalam batas level fisik dan fungsi kognitif dan riwayat perilaku terakhir
Ganti/pindahkan lingkungan yang kurang mendukung (mis.selimut kecil, furniture)
Ganti/pindahkan objek berbahaya dari lingkungan
Amankan pembatas, jika perlu
Bimbing/temani pasien selama di Rumah Sakit
Sediakan tempat tidur yang direndah, jika perlu
Sediakan bantuan untuk beradaptasi (mis. Tempat duduk)
Tempatkan furniture diruangan dengan rancangan seperlunyayang menbantu pasien atau ketidakamampuan keluarga
Sediakan renatangan ruang yang cukup panjang untuk kebebasan brgerak
Tempatka/gunakan pemakaian objek secara berulang dengan menjangkaunya
Sediakan ruangan sebagai idikasi
Jaga kebersihan tempat tidur dengan nyaman
Sediakan kasur yang empuk
Posisikan tempat tidur  yang kira-kira mudah dijangkau
Kurangi stimulus lingkungan jika perlu
Hindari hal-hal yang tidak begitu penting, draf, suhu terlalu panas atau terlalu dingin
Tentukan suhu lingkungan untuk kebutuhan pasien, jiak suhu tubuh berubah
Kontrol.hindari keributan, jika mungkin
Memanipulasi cahaya untuk manfaat terapeutik
Batasi pengunjung
Kunjungan individu dibatasi untuk bertemu pasien/keluarga/orang terdekat yang dibutuhkan saja
Oarang yang sering bertemu pasien dibutuhkan
Bawa objek yang familiar dari rumah
Jaga konsistensi staf pembimbing setiap waktu
Sediakan kesigapan dan lanjutkan asuhan kepada perawat yang dipanggil dan ajak pasien dan keluarga untuk tahu bahwa mereka akan bersedia
Ijinkan family orang terdekat untuk menginap dan menjaga pasien
Ajarkan pasien dan pengunjung tentang perubahan/tindakan pencegahan jadi mereka tidak akan menggangu lingkungan yang telah direncanakan
Beri keluarga/orang terekat informasi tentang menciptakan lingkungan aman bagi pasien
Beritahu pembakaran yang aman jika penting
Kontrol lingkungan berpestisida
Sediakan penyegar ruangan, jika perlu
Sediakan bunga-bunga atau tumbuh-tumbuhan
Peningkatan latihan
Defenisi : memfasilitasi latiha fisik secara bekala untuk memelihara atau meningkatkan tingkat yang lebih tinggi melalui latihan kebugaran dan kesehatan
Aktifitas
Meyakinkan kesehatan pasien tentang latihan fisik
Menganjurkan perasaan verbal tentang latihan atau kebutuhan untuk latihan
Membantu dalam mengidentifikasi model peran positif untukprogram latihan pemeliharaan
Melibatkan keluarga pasien dalam perencanaan dan pemeliharaan program latihan
Membuat pasien mengetahui tentang keuntungan kesehatan dan dampah psikologis dari latihan
Mengajarkan pasien mengnai jenis latihan yang tepat untuk tingka kesehatan dalam berkolaborasi denga dokter dan atau latihan psikologis
Memberitahukan pasien tentang frekuensi keinginan waktu dan intensitas progrma latihan
Membantu pasien untuk menyiapkan dan merawat kemajuan grafik untuk memotifasi ketaatan program latihan
Mengintruksikan pasien dalam cara menghindari kecelakaan dalam latihan
Mengintruksikan pasien dalam cara bernafas untuk memasukan oksigen yang maksimal selam latihan fisik
Membantu pasien untuk perkembangan sebuah penyediaan program latihan untuk kebutuhan pertemuan
Membentu pasien untuk mengatur tujuan jangka pendek dan jangka panjang dari program latihan
Membentu pasien dalam jadwal latihan berkala untuk program latihan kedalam rutinitas mingguan
Menyediakan reinforcement schedule reguler untuk meningkatkan motivasi pasien
Mengontrol respon pasien untuk program latihan
Menyediakan umpan balik positif untuk usaha pasien        




Peningkatan latihan
DEFENISI : memfasilitasi latihan fisik secara berkala untuk memelihara, atau meningkatkan tingkat yang lebih tinggi melalui latihan kebugaran dan kesehatan

AKTIFITAS :
Meyakinkan kesehatan pasien mengenai latihan fisik
Menganjurkan perasaan verbal tentang latihan atau kebutuhan untuk latihan
Membantu dalam mengidentifikasi model peran positif untuk pemeliharaan program latihan
Melibatkan keluarga pasien dalam perencanaan dan perawatan program latihan
Mengajarkan pasien mengenai jenis latihan yang tepat untuk tingkat kesehatan, dalam berkolaborasi dengan dokter dan atau latihan psikologis
Memberitahukan pasien tentang frekuensi keinginan, lama, dan intensitas program latihan
Membantu pasien untuk menyiapkan dan merawat kemajuan grafik untuk memotifasi peningkatan program latihan
Menginstruksikan pasien tentang penghentian perjanjian dari program latihan
Menginstruksikan pasien dalam pemanasan dan pendinginan latihan
Menginstruksikan pasien cara menghindari kecelakaan ketika latihan
Meniginstruksikan pasien cara bernafas untuk memasukan oksigen yang maksimal selama latihan fisik
Membantu pasien untuk perkembangan sebuah penyediaan program latihan untuk kebutuhan pertemuan
Membantu pasien untuk mengatur tujuan jangka panjang dan tujuan jangka pendek dari program latihan
Membantu pasien periode jadwal untuk latihan menjadi rutinitas mingguan
Menyediakan jadwal peningkatan motifasi bagi pasien
Mengontrol respon pasien untuk program latihan
Menyediakan umpan balik positif untuk usaha latihan








Peningkatan latihan : usaha
DEFENISI : memfasilitasi usaha yang lambat dan latihan otot untuk meningkatkan atau pemeliharaan fleksibilitas tubuh

AKTIFITAS :
Pencapaian tingkat kesehatan untuk membangun rencana usaha latihan, jika dibutuhkan
Membantu mengeksploitasi kepercayaan motifasi, dan tingkat kebugaran otot
Membantu mengembangkan tujuan jangka panjang berdasarkan tingkat kebugaran dan gaya hidup
Menginformasikan tentang perubahan aging-related di neuromuskoletal
Menyediakan informasi tentang pilihan dari sebuah akibat aktifitas usaha, tempat dan waktu
Membantu mengembangkan jadwal dari latihan yang cocok dengan umur, status fisik, tujuan motifasi dan gaya hidup
Membantu mengembangkan rencana latihan
Mengatur waktu perpindahan dan angka repetisi untuk usaha yang lambat, konsisiten dengan tingkat kebugaran otot sesuai pathology
Menginstruksikan untuk memulai rutinitas latihan otot/kelompok sendi dan tingkat pergerakan otot/kelompok sendi
Mengintruksikan perluasan otot/kelompok sendi dengan lambat untuk pencapaian usaha yang penuh dan kenyataan usaha otot yang lambat
Mencegah overstimulasi dari refleks otot atau latihan otot
Menginstruksikan cara mengontrol peningkatan diri sendiri dan kemajuan tujuan (mis. Penambahan joint ROM)
Menulis instruksi dari bagian komponen pergerakan
Melatih demonstrasi latihan, jika diperlukan
Mengontrol peningkatan teknik dengan jadwal spesifik follow-up dan tempat
Mengontrol toleransi latihan (mis. Symptoms pernafasan, kecepatan nadi, mual dan nyeri sendi/otot) selama latihan
Kolaborasi dengan anggota keluarga dalam perencanaan pengajaran dan pengontrolan sebuah rencana latihan





































Latihan terapi : ambulasi
DEFENISI : peningkatan dan pertolongan dengan berjalan untuk perawatan dan penyembuhan dari penyakit atau kecelakaan

AKTIFITAS :
Mengenakan pakaian pasien dengan pakaian nonrestriktif
Membantu pasien menggunakan footwear sebagai fasilitas berjalan dan pencegahan kecelakaan
Mengatur tinggi rendah tempat tidur, jika diperlukan
Mengganti posisi tidur dengan mudah dilakukan
Meningkatkan kemampuan untuk bangun dari tidur atau dari kursi roda
Membantu pasien untuk duduj dan menyamping dari tempat tidur
Konsultasi dengan terapi fisik tentang rencana ambulansi, jika diperlukan
Mengintruksikan penggunaan alat bantu, jika diperlukan
Mengintruksikan pasien bagaiman posisi yang benar dalam proses berpindah
Gunakan gaitbelt untuk membentu berpindah dan ambulansi, jika diperlukan
Menolang pasien untuk berpindah, jika dibutuhkan
Menyediakan cueing ard di kepala sebagai fasilitas untuk berpindah
Menyediakan alat bantu (mis. Cane, walker atau kursi roda) untuk ambulansi, jika pasien tidak siap
Membantu pasien dengan inisial ambulansi dan jika dibutuhkan
Mengintruksikan pasien tentang keamanan berpindah dan teknik ambulansi
Mengontrol pasien menggunakan crutches atau alat bantu jalan lainya
Membantu pasien untuk berdiri dan ambulansi jarak jauh
Membantu pasien untuk meningkatkan kemandirian dalam ambulansi jarak jauh
Meningkatkan kemandirian ambulansi dengan batas aman
Mambantu pasien untuk “up ad lib”, jika diperlukan












Latihan terapi : keseimbangan
DEFENISI : menggunakan aktifitas khusus dan pergerakan untuk pemeliharaan, peningkatan atau keseimbangan

AKTIFITAS :
Menentukan kemampuan pasien untuk berpartisipasi dalam menghendaki keseimbangan aktifitas
Kolaborasi dengan physical, pekerjaan, dan kesukaan dalam mengembangkan dan melakukan program latihan, jika diperlukan
Konsultasi terapi fisik untuk jenis, angka dan akibat perpindahan untuk meningkatkan keseimbangan
Memperbaiki fungsi sensorik (mis. penglihatan, pendengaran dan kepemilikan)
Mengenakan pakaian pasien dengan pakaian nonrestrictive
Penyediaan lingkungan yang aman untuk latihan
Mengatur lingkungan sebagai fasilitas
Penyediaan bantuan pelayanan (spt. Cane, walker, bantalan) untuk mendukung pasien dalam aktifitas latihan
Membantu pasien untuk memformulasi kenyataan, sebagai tujuan
Menyediakan instruksi tentang bagaimana posisi diri dan aktifitas pergerakan untuk memelihara keseimbangan latihan atau aktifitas sehari-hari
Membantu pasien dalam usaha latihan saat telentang, duduk dan berdiri
Membantu pasien untuk pergerakan perpindahan posisi dan ayunan tangan
 Membatu pasien untuk mengayunkan batang badan saat posisi duduk tanpa menggunakan ekstermitas
Menggunakan cermin sebagai fasilitas duduk dan berdiri dalam posisi kesejajaran tubuh, jika diperlukan
Membantu berdiri, duduk dan mengayunkan tubuhdari sisi ke sisi untuk menstimulasi mekanisme keseimbangan
Menganjurkan pasien untuk memelihara dasar pendukung, jika dibutuhkan
Membantu pasien untuk latihan berdiri dengan menutup mata untu jangka pendek dengan interval reguler untuk menstimulasi kepemilikan
Mengontrol respon pasien untuk keseimbangan latihan
Mengajurkan pasien untuk berpartisipasi dalam program berjalan
Membantu pasien untuk ambulansi dengan interval reguler
Membantu fisik dan/atau terapi untuk vestibular percobaan latihan kebiasaan









































Latihan terapi : mobilitas sendi
DEFENISI : perpinadahan tubuh yang aktif bagi pasien untuk memlihara dan memulihkan fleksibilitas sendi

AKTIFITAS :
Menentukan batasan dari perpindahan sendi dan dampak dari fungsinya
Kolaborasi dengan dokter terapi dalam perkembangan dan memutuskan sebuah program latihan
Menetukan tingkat motifasi pasien untuk perawatan dan pemulihan perpindahan sendi
Menjelaskan kepada pasien/keluarga tujuan dan rencana dari latihan sendi
Mengontrol lokasi dan ketidaknyamanan dan nyeri selama beraktifitas/berpindah
Memulai pengontrolan ukuran nyeri sebelum memulai latihan sendi
Mengenakan pakaian pasien dengan pakaian nonresriktif
Melindungi pasien dari trauma selama latihan
Membantu pasien untuk posisi tubuh yang optimal baik itu berpindah pasif/aktif
Meningkatkan rentang peningkatan latihan, secara bekala sesuai jadwal
Aktifitas pasif (PROM) atau membantu latihan (AROM), sebagai indikasi
Mengintruksikan pasien/keluarga bagaimana aktifitas pasif yang sistematis, pertolongan atau rentang peningkatan latihan
Mencata instruksi untuk latihan
Membantu pasien untuk mengembangkan jadwal latihan aktif ROM
Menyemangati pasien untuk gambaran diri sebelum memulai perpindahan
Membantu peningkatan sendi secara berkala dengan batasan nyeri, kesabaran dan mobilitas sendi
Membantu untuk bangun dari tempat tidur atau dari kursi roda
Meberi semangat ambulansi, jika diperlukan
 Menentukan arah tujuan yang progres dari hasil yang dicapai
Menyedikan pertolongan yang positif untuk aktifitas latihan sendi

Latihan terapi : kontrol otot
DEFENISI : gunakan spesifik aktifitas atau protokol latihan atau mengontrol pergerakan tubuh

AKTIFITAS :
Menetukan pikiran pasien dalam usaha protokol latihan
Kolaborasi denganfisik, pekerja dan terapi dalam mengembangkan dan memutuskan program latihan, jika diperlukan
Konsultasi dengan physical terapi untuk menentukan posisi yang optimal untuk pasien selama latihan dan angka repetisi pergerakan
Memperbaiki fungsi sensorik (mis. penglihatan, pendengaran dan kepemilikan)
Menjelaskan rasional dari cara latihan dan protokol untuk pasien/keluarga
Menyediakan privasi pasien untuk latihan
Mengatur pencahayaan, suhu ruangan, dan tingkat penciuman untuk meningkatkan kemampuan pasien dalam berkonsentrasi dalam aktifitas latihan
Perawatan aktifitas sehari-hari untuk peningkatan dampak dari latihan terapi
Mengontrol tekanan nyeri sebelum memulai latiha/aktifitas
Mengenakan pakaian pasien dengan pakaian nonresrictive
Memelihara kestabilan sendi selama latihan gerak
Memasang splint untuk kestabilan tubuh
Mengevaluasi kebutuhan bantuan pelayanan dengan interval reguler dalam berkolaborasi dengan PT, OT, atau RT
Membantu posisi duduk atau berdiri dlam protokol latihan, jika diperlukan
Menginstruksikan kepada pasien cara persiapan latihan meminimalisasi kecelakaan latihan
Menetukan kebenaran dari citra tubuh
Menetukan kesadaran tubuh pasien
Menetukan pergerakan fungsi tubuh pasien
Membantu pasien untuk melihat bagian tubuh ketika latihan ADLs, sebagai indikasi
Membantu tahap demi tahap pergerakan selama latihan
Menginstruksikan “recite” untuk pergerakan
Mengajarkan aktifitas ADLs atau latihan pergerakan, jika diperlukan
Menyediakan latihan untuk beristirahat setelah latihan
Membantu pasien mengembangkan protokol latihan untuk usaha, kesabaran dan fleksibilitas
Membantu pasien untuk memformulasi kenyataan, sebagai tujuan
Membantu ADLs sampai latihan protokol, jika diperlukan
Menganjurakan pasien untuk latihan kemandirian sebagai inidikasi
Membantu pasien dalam pemanasan dan pendinginan sebelum dan sesudah latihan
Mencegah terjadinya kejang otot
Membantu pasien untuk mempersiapkan dan pemeliharaan peningkatan grafi untuk memotifasi adrenalin dengan latihan
Kontrol emosional pasien, kardiovaskular, dan fungsi respon pada latihan
Mengontrol latihan pribadi pasien untuk penampilan yang baik
Evaluasi kemajuan untuk perbaikan pasien dalam pergerakan tubuh dan fungsi
Membantu usaha pasien dalam latihan dan aktifitas fisik
Kolaborasi dengan home caregivers mengenai latihan protokol dan ADLs
Membantu pasien untuk membuat revisi perintah dalam rencana latihan, sebagai indikasi




















Posisi
DEFENISI : memindahkan pasien atau bagian tubuh dengan nyaman untuk menghindari resiko kerusakan kulit dan peningkatan integritas kulit atau peningkatan pemulihan

AKTIFITAS :
Menyediakan tempat tidur yang terapeutik
Memelihara kenyamanan tempat tidur
Menempatkan dalam posisi yang terapeutik
Posisi dalam mempersiapkan kesajajaran tubuh
Kelumpuhan/menyokong bagian tubuh
Memperbaiki bagian tubuh
Menghindari terjadinya amputasi dalam posisi fleksi
Memposisikan untuk mengurangi dyspnea (mis. posisi semi melayang), jika diperlukan
Memfasilitasi pertukaran udara  yang bagus untuk bernafas
Menyarankan untuk peningkatan rentang latihan
Menyediakan pelayanan penyokong untuk leher
Memasang footboard untuk tidur
Gunakan teknik log roll untuk berputar
Meningkatkan eliminasi urin, jika diperlukan
Menghindari tempat yang akan melukai
Menopang dengan backrest, jika diperlukan
Memperbaiki kaki 20 derajat diatas jantung, jika diperlukan
Menginstuksikan kepada pasien bagaimana menggunakan posisi yang bagus dan gerak tubuh yang bagus dalam beraktifitas
Mengontrol sistem pelayanan untuk mengatur persiapan
Memelihara posisi akan integritas dari sistem
Memperbaiki kepala waktu tidur, jika diperlukan
Mengatur indikasi kondisi kulit
Membantu imobilisasi setiap 2 jam, sesuai jadwal
Gunakan alat bantu layanan untuk mendukung kaki (mis. Hand roll dan trochanter roll)
Menggunakan alat-alat yang digunakan berulang ditempat yang mudah dijangkau
Menempatkan posisi tempat tidur yang nyaman agar mudah dalam perpindahan posisi
Menempatkan lampu ditempat yang mudah dijangkau





































Posisi : intraoperatif
DEFENISI : memindahakan pasien atau bagia tubuh untuk meningkatkan setelah pembedahanketika mengurangi resiko ketidaknyamanan dan komplikasi

AKTIFITAS :
Menetukan arah perpindahan pasien dan stabilitas perpindahan
Memeriksa sirkulasi periferal dan status neurologiknya
Memeriksa integritas kulit
Menggunakan penyediaanpelayanan untuk imobilisasi
Mengunci wheels of stretcher dan kamar operasi
Menggunakan angka yang adekuat untuk perpindahan pasien
Menyokong kapela dan leher selama berpindah
Koordinata perpindahan dan posisi dengan tingkata anestesi
Melindungi garis IV, kateter dan sirkulasi udara
Melindungi mata, jika diperlukan
Pelayanan bantuan untuk menyokong ekstermitas dan kepala
Imobilisasi atau menyokong bagian tubuh, jika diperlukan
Memelihara kesejajaran tubuh pasien
Menyediakan tempat tidur yang nyaman
Menempatkan posisi (mis. supinasi, pronasi, lateral chest, atau lithotomy
Memperbaiki ekstermitas, jika diperlukan
Memasang padding untuk tulang
Memasang padding untuk menghindari tekanan
Memasang sabuk pengaman dan penahan lengan
Mengatur penggunaan tempat tidur
Mengontrol posisi dan kekuatan  usaha
Mengontrol posisi intraoperatif pasien
Mencatat posisi dan layanan yang digunakan









Posisi : saraf
DEFENISI : Tujuan yang optimal, membantu kesejajaran tubuh untuk pasien dalam resiko kecelakaan dan iritabilitas

AKTIFITAS :
Mendukung kenyamanan bagian badan, jika diperlukan
Menempatkan posisi yabg terapeutik
Mempertahankan tekanan darah untuk kenyaman bagian tubuh
Menyokong kenyamanan bagian tubuh
Menyediakan pelayanan yang mendukung/menyokong leher
Menyediakan tempat tidur yang nyaman
Mengatur aliran udara tempat tidur, jika memungkinkan
Menjaga kesejajaran tubuh
Posisi kepala dengan leher sejajajar
Menghindari posisi pasien terhadap pergeseran sendi
Merubah posisi dengan teknik berputar
Memasngkan orthosis collar
Menginstruksikan perawatan orthosis collar, jika dipelukan
Mengontrol kemampuan perawatan diri
Memasang dan memelihara splinting
Mengontrol integritas kulit
Menginstruksikan perawatan pelayanan bracing, jika dibutuhkan
Menempatkan hand roll dibawah jemari
Menginstruksikan pasien bagaimana posisi tubuh yang bagus dan gerakan tubuh ketika beraktifitas
Mengatur perawatan penyangga, jika diperlukan
Mengatur sistem penyanggaan
Mengatur sistem perawatan penyangga
Mengontrol pengaturan layanan sistem
Sistem menopang berat badan ketika bergerak











































Posisi : kursi roda
DEFENISI : keberadaan pasien dalam menyeleksi kursi roda untuk tingkat kenyamanan peningkatan integritas kulit dan memelihara kemandirian

AKTIFITAS :
Memilih kursi roda untuk standar pasien, standar dewasa, semi sandaran, sandaran penuh dan amputee
Memilih jenis bantal sesuai kebutuhan pasien
Memeriksa posisi pasien dalam kursi roda ketika pasien duduk
Posisi pelvis ditengah dan jauh dibelakang posisi duduk
Memeriksa tingkat kesejajaran tubuh dari sisi ke sisi
Memeriksa footrest 2 inchi dari lantai
Merawat posisi pinggang 100 derajat dan lutut 105 derajat
Pengaturan jarak bantal dibawah siku dengan jarak 1 inchi
Membengkokan punggung 10 derajat ke depan
Posisi kaki 20 derajat dari vertikal
Mengontrol ketidakmampuan pasien untuk memelihara posisi yang benar ketika berada di kursi roda
Memfasilitasi bagian yang kecil dari bagian badan
Menginstrusikan kepada pasien bagaimana berpindah dari tempat  tidur kekursi roda, jika diperlukan
Menyediakan trapaze untuk membantu berpindah
Meninstruksikan kepada pasien menggunakan kursi roda sebagai pelayanan
Menginstruksikan kepada pasien dalam latihan untuk meningkatkan kekuatan tubuh sebagai bantuan












Membantu pemeliharaan diri
DEFENISI : membantu untuk menjalankan aktifits sehari-hari

AKTIFITAS :
Mengontrol kemampuan pasien untuk perawatan diri yang mandiri
Mengontrol kebutuhan pasien untuk beradaptasi  terhadap pelayanan untuk kebersihan diri, pakaian, berhias dan makanan
Menyediakan peralatan kebersihan pribadi (mis. deodorant, sikat gigi dan sabun mandi)
Membantu menyedikan kebutuhan pasien sampai pasien benar-benar mampu untuk merawat diri
Membantu pasien dalam menerima kebutuhan pribadi
Gunakan ketepatan bicara berulang-ulang pada rutinitas kesehatan sebagai arti pendukung
Menganjurkan pasien untuk beraktifitas secara normal dalam kehidupan sehari-hari pada tingkat kemampuan tertentu
Menganjurkan kemandirian, dengan adanya campur tangan ketika pasien tidak mampu untuk beraktifitas
Mengajarkan orang tua/keluarga untuk menganjurkan kemandirian hanya dilaksanakan ketika pasien tidak mampu beraktifitas
Membentuk sebuah rutinitas untuk aktifitas perawatan diri
Mempertimbangkan ukuran dari pasien ketika melatih aktifitas perawatan diri


















Pengajaran : aktifitas/latihan yang  ditentukan
DEFENISI : menyiapkan pasien untuk mencapai/menjaga tingkat aktifitas yang ditentukan

AKTIFITAS :
Beritahu tingkat latiha pasien dan pengetahuantentang aktifitas yang ditentukan
Beritahu pasien tujuan dan manfaat aktifitas tersebut
Ajarkan pasien bagaiman melakukan aktifitas/latihan tersebut
Ajarkan pasien bagaimana mentoleransi aktifitas tersebut
Ajarkan pasien bagaimana memelihara latihan harian
Beritahu pasien aktifitas apa yang sesuai dengan kondisi fisik
Ajarkan pasien bagaimana meningkatkan aktifitas dengan aman
Cegah pasien dari bahaya eksplorasi kemampuan berlebihan
Ingatkan pasien dampak dari t\suhu terlalau panas/dingin
Ajarkan pasien metode konservasi energi
Ajarkan pasien bagaimana menyiapkan tenaga sebelum dan sesudah aktifitas dan rasional dari kegiatan tersebut
Ajarkan pasien bagaimanameningkatkan/menenangkan diri sebelum dan sesudah aktifitas
Ajarkan pasien sikap tubuh dan mekanika tubuh yang baik
Amati yang dilakukan pasien
Beri informasi tentang bantuan yang dapat digunakan yang mungkin memfasilitasi keterampilan yang dibutuhakan dalam latihan
Ajarkan pasien secara langsung dan beri bantuan
Bantu pasien untuk mengelompokan aktifitas rutin yang dilarang berdasrkan gaya hidup
Bantu pasien untuk menyiapkan alternatif jadwal istiraha dan aktifitas
Bawa pasien ke ahli terapi fisik dan latihan
Perkuat informasi dan anggota tim layanan kesehatan lain
Libatkan keluarga/orang terdekat
Beri informasi pada sumber daya komunitas/kelompok pendukung yang dapat meningkatkan pelaksanaan aktifitas
Bawa pasien ke pusat rehabilitasi






Sistem/perawatan kelumpuhan
DEFENISI : manajemen pasien yang butuh sistem/bantuan keseimbangan untuk kelumpuhan dan menyeimbangkan bagian tubuh

AKTIFITAS :
Posisikan posisi tubuh yang layak
Jaga posisi tersebut dikasur untuk meningkatkan sistem
Pastikan berat badan yang cocok
Pastikan tali/kontrol tergantung bebas
Pastikan dorongan tali dan tetapan berat badan
Perkuat berat sistem saat memindahkan pasien
Jaga sistem setiap waktu
Amati kemapuan perawatan diri saat sistem
Amati fiksasi eksternal
Amati tempat insersi
Amati kulit dan tulang untuk tanda-tanda kerusakan kulit
Amati sirkulasi, pergerakan, dan sensasi disekitar ekstermitas
Periksa komplikasi kelumpuhan
Lakukan perawatan tempat insesrsi
Lakiakan perawatan kulit pada tempat yang tergesek
Sediakan alat untuk pergerakan di kasur
Tingkatkan bantuan parawatan sesuai kebutuhan
Lakukan perawatan fiksasi eksternal
Lakukan perawatan tempat yang luka
Beritahu pentingnya nutrisi adekuat umtuk pertumbuhan tulang




Closkey ,Joane C. Mc, Gloria M. Bulechek.1996. Nursing Interventions Classification (NIC). St. Louis :Mosby Year-Book
Johnson,Marion, dkk.2000. Nursing Outcome Classifications (NOC). St. Louis :Mosby Year-Book
Wiley dan Blacwell.2009. Nursing Diagnoses: Definition & Classification 2009-2011, NANDA.Singapura:Markono print Media Pte Ltd

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tulis Komentnya Disini yaxc!!!!