Jumat, 07 Januari 2011

ASUHAN KEPERAWATAN FLU BABI (SWINE FLU)


 Download ASKEP Swine Flu DISINI atau klik download link:
http://www.ziddu.com/download/16460226/KeperawatanDewasaISwineFlu.docx.html


BAB I
PENDAHULUAN

Swine Flu atau H1N1 flu bentuk babi merupakan salah satu turunan flu Spanyol yang menyebabkan pandemi pada manusia sangat efektif dalam 1918-1919. Seperti halnya dalam persisting babi, keturunan yang memiliki 1918 virus juga diedarkan di manusia di abad ke-20, kontribusi terhadap wabah musiman biasa dari influenza. Namun, transmisi langsung dari babi kepada manusia adalah jarang, dengan hanya 12 kasus di AS sejak 2005.

Virus flu yang telah dianggap sebagai salah satu trickiest diketahui kedokteran karena terus perubahan bentuk sehingga eluding yang antibodies pelindung orang-orang yang mungkin telah dikembangkan dalam menanggapi sebelumnya eksposur ke influenza atau untuk vaksin influensa. Setiap dua atau tiga tahun virus undergoes perubahan kecil. Tetapi pada interval kirakira satu dekade, setelah besar dari populasi dunia telah mengembangkan beberapa tingkat perlawanan terhadap perubahan kecil ini, ia undergoes perubahan besar yang memungkinkan untuk dengan mudah menulari populasi di seluruh dunia, sering menjangkiti ratusan juta orang yang memiliki antibodi defenses tidak dapat menolak itu.Virus influenza yang juga telah dikenal untuk mengubah bentuk yang lebih singkat selama jangka waktu tertentu. Sebagai contoh, selama pandemi flu Spanyol, gelombang awal penyakit relatif ringan, sedangkan gelombang kedua dari satu tahun kemudian penyakit ini sangat mematikan.

Peneliti medis di seluruh dunia, mengakui bahwa babi virus flu mungkin lagi mengubah menjadi sesuatu sebagai maut sebagai flu Spanyol, yang hati-hati menonton terbaru 2009 wabah flu babi dan membuat rencana untuk kemungkinan kemungkinan pandemi global. Beberapa negara telah mengambil langkah-langkah pencegahan untuk mengurangi kemungkinan untuk pandemi global dari penyakit.



BAB II
PEMBAHASAN


1.      Definisi
Flu babi adalah penyakit alat pernapasan yang seng kali secara enzootic/endemic kejadian penyakit dalam periode tertentu pada suatu daerah yang sering kali terjadi pada kasus penyakit dalam jumlah yang selalu relative sama dan biasa terjadi. Namun demikian kasus flu babi yang terjadi pada manusia saat ini sudah bersifat pandemic (penyakit sudah tersebar ke mancanegara). Menurut situs Center for Control and Prefention (CDC) AS, normalnya virus flu babi hanya berjangkit pada babi dengan kematian rendah. Namun secara sporadic terjadi infeksi pada manusia.

Flu babi pertama kali diisolasi dari seekor babi yang terinfeksi pada tahun 1930 di
Amerika Serikat. Pada perkembangannya, penyakit ini dapat berpinadah ke manusia terutama menyerang mereka yang kontak dekat dengan babi. Lama tidak terdengar lagi kabarnya ternyata virus ini menaglami serangkaianmutasi sehingga muncul varian baru yang pertama kali menyerang manusia di Meksiko pada awal tahun 2009. Varian baru ini dikenal dengan nama vrus H1N1 yang merupakan singkatan dari dua antigen utama virus yaitu hemagglutinin tipe 1 dan neuraminidase tipe 1.

2.      Etiologi
Penyebab flu babi adalah virus influenza tipe A subtype H1N1 dari familia orthomyxoviridae. Flu atau influenza ada 2 type :
a.      Type A : Menular pada unggas (ayam, itik, dan burung) serta babi
b.      Type B dan type C : Menular pada manusia
Virus influenza tipe A yang termasuk family orthomyxoviridae, erat kaitannya dengan penyabab swine flu, equine flu, dan avian influenza (fowl plaque). Ukuran virus tersebut berdiameter 80120 nm. Selain influenza A, terdapat influenza B dan influenza C yang juga sudah dapat di isolasi dari babi. Sedangkan 2 tipe influenza pada manusia adalah tipe A dan B. kedua tipe ini diketahui sangat progresif dalam perubahan antigenic yang sangat dramatic sekali (antigenik shift).  Pergeseran antigenic tersebut sangat berhubungan dengan sifat penularan secara pandemic dan keganasan penyakit. Hal ini dapat terjadi seperti adanya genetic reassortment antara bangsa burung dan manusia. Ketiga tipe virus ini adalah virus yang mempunyai bentuk yang sama dibawah mikroskop electron dan hanya berbeda dalam hal kekebalannya saja. Ketiga virus tersebut mempunyai RNA dengan sumbu protein dan permukaan virionnya diselubungi oleh semacam paku yang mengandung antigen hemagglutinin (H) dan enzim neuramidase (N).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tulis Komentnya Disini yaxc!!!!